JAKARTA – Sebagai sebuah lembaga pendidikan tinggi bergengsi, Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama) memiliki komitmen kuat mengembangkan dunia pendidikan di Indonesia.


Semangat tersebut bukan hanya berada di level perguruan tinggi semata, namun juga merambah ke tingkat sekolah menengah atas.


Rektor Universitas Moestopo, Prof. Dr. H. Paiman Raharjo, M.M., M.Si. mengatakan bila kualitas siswa sangat bisa lebih ditingkatkan kembali untuk mendapatkan mahasiswa berprestasi yang pada akhirnya melahirkan generasi muda emas Indonesia.


"Salah satu orang yang memiliki peran penting adalah Guru Bimbingan dan Konseling. Karena itu, kerja sama erat dengan Guru Bimbingan dan Konseling harus dipererat guna meningkatkan SDM pendidik dan prefesionalisme tenaga pendidik," jelas Prof. Paiman.


Untuk tujuan tersebut, Prof. Paiman mewakili Universitas Moestopo akan menjadi pembicara di lima workshop bertema 'Profesionalitas Guru Bimbingan Konseling Mendukung Sekolah Merdeka' yang digelar oleh Musyawarah Guru Bimbingan dan Konseling (MGBK) DKI Jakarta.


Prof. Paiman lalu menjelaskan jika Universitas Moestopo sendiri juga bermula dari sekolah gigi sebelum akhirnya menjelma menjadi Fakultas Kedokteran Gigi. Saat ini FKG Universitas Moestopo merupakan salah satu FKG terbagus di Indonesia dan telah melahirkan ribuan dokter gigi.


Selain FKG, Universitas Moestopo juga memiliki Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik dengan prodi Administrasi Publik dan Hubungan Internasional, kemudian ada pula Fakultas Ekonomi dan Bisnis dengan prodi Akuntansi dan Manajemen, serta Fakultas Ilmu Komunikasi dengan konsentrasi Humas, Periklanan, Jurnalistik, dan Digital Broadcasting.


Tak hanya itu, Universitas Moestopo memiliki Program Pascasarjana dengan prodi Magister Manajemen, Magister Administrasi Publik serta Magister Ilmu Komunikasi.


Universitas Moestopo memiliki 3 kampus yang ada di kawasan Senayan, Bintaro, dan Ulujami, sebuah Rumah Sakit Gigi dan Mulut, serta SMK Kesehatan di Leuwiliang, Bogor.


"Universitas moestopo sendiri telah ikut membantu dalam mencerdaskan bangsa mulai dari tahun 1961 dan telah mendapatkan akreditasi internasional yaitu ISO 901," papar Prof. Paiman.


"Harapannya, hubungan yang lebih erat dengan Guru Bimbingan Konseling akan mempererat pula hubungan sekolah dengan Universitas Moestopo. Apalagi Universitas Moestopo yang telah bekerjasama dengan beberapa universitas internasional saat ini tengah dipersiapkan untuk menjadi kampus kelas dunia," lugas Prof. Paiman.

Related Post